Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Pematang Siantar Mengelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba bersama Kordinator Pengawasan Kebijakan Masyarakat Republik Indonesia (KPKM-RI) dan Badan Narkotika Nasional Pematang Siantar , pada hari Rabu Pagi 11 Desember 2024.
Sosialisasi ini telah memasuki Tahun ke 4 dan Kolaborasi ini tentu nya Dengan Dasar Mengantisipasi Peredaran narkoba di lingkungan sekolah.
Dalam Sambutannya Kepala Sekolah SMA N 3 Pematang Siantar Restart Revolita Tambunan S.Pd M.Pd mengatakan bahwasanya Narkoba adalah Kejahatan luar biasa atau extraordinary crime dan tentunya dimana harus diselesaikan dengan cara yang tidak biasa .
Foto : Kepala Sekolah SMA N 3 P.Siantar Saat Memberikan Kata Sambutan (11/12)
Siswa Harus Memanfaatkan Sosialisasi ini untuk edukasi dan Sebagai Momentum menata Masa Depan Cemerlang Tanpa Narkoba dan Setelah Memberikan sambutan Kepala Sekolah secara resmi Membuka sosialisasi.
Selanjutnya Ketua KPKM-RI Hunter D Samosir dalam sambutannya menyampaikan Apresiasinya Atas Dukungan SMA N 3 dalam Memberantas Narkoba sejak Dini yang dimulai dari Keluarga dan Lingkungan sekolah.
Foto : Ketua Umum KPKM RI Hunter Samosir Dalam memberikan Kata Sambutan (11/12)
Selanjutnya Ketua KPKM-RI menghimbau Siswa/i benar benar mengimplementasikan Sosialisasi Ini dengan Tindakan Nyata dan dimulai dari diri sendiri dan Keluarga.
Setelahnya PLT Kepala BNNK Pematang Siantar Joko Sirait S.Si dalam Pemaparannya menegaskan Bahwa Narkoba Adalah Musuh Negara dan Harus Kolaborasi untuk Membumi hanguskan Narkoba dari Negara Republik Indonesia ini.
Foto : Plt Kepala BNNK P.Siantar Saat Memberikan Pemaparan Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba (11/12)
Kepala BNNK Joko Sirait S.Si mengatakan Bahwasanya BNN dalam Hal ini menyadari Siswa/i adalah Generasi Emas yang harus dilindungi dan diberi Kesempatan untuk meraih Masa Depan yang baik Tentunya.
Foto : Siswa/i Tampak Serius Mendengarkan Pemaparan dari Kepala BNNK P.Siantar (11/12)
Setelah Selesai Pemaparan Petugas Dari BNN melakukan Test Urine kepada 5 Siswa dan hasilnya Semua Negatif dan Diakhiri dengan Closing Statement dari Kepala Sekolah serta Foto Bersama Sebagai bentuk Bersatu Melawan Narkoba.